Indonesia patut berbangga hati karena memiliki danau toba,sebuah danau vulkanik yang merupakan danau terbesar yang ada di Indonesia dan juga Asia Tenggara. Danau yang menjadi salah satu tempat wisata andalan di Indonesia ini memiliki luas area +/- 1707 kilometer persegi, dan secara geografis berada di wilayah Provinsi Sumatera Utara.
Menurut catatan sejarah, danau toba terbentuk dari sebuah letusan gunung berapi purba yang meledak sekitar 75.00 tahun yang lalu, yang pada saat terjadinya letusan disebutkan sebagai letusan gunung terbesar dan terdahsyat yang pernah ada di bumi ini, yang mana debu vulkanik dari akibat letusan tersebut dikatakan mencapai hampir separuh bumi.Letusan itu dikatakan telah merubah iklim dunia dan turut berperan sebagai penyebab terjadinya jaman es.
Kini, setelah melewati kurun waktu yang cukup panjang, danau toba yang pada awalnya merupakan kaldera dan kemudian terisi oleh air, telah berubah wujud menjadi danau wisata dengan keindahan panorama alamnya yang mampu memikat hati dan mengundang decak kagum para wisatawan yang mengunjunginya. Keindahan itu seakan bertambah lengkap disaat kita menyaksikan keberadaan pulau samosir di tengah-tengah danau tersebut, yang merupakan pulau dimana pusat kebudayaan suku Batak berada.
Keindahan panorama alam danau toba akan sangat terasa ketika kita melakukan perjalanan menuju ke pulau samosir dengan menggunakan kapal feri, eksotisme pemandangan alam di sepanjang perjalanan, seakan mampu menghadirkan ketenangan batin tersendiri bagi para wisatawan yang mengunjunginya.
Selain keindahan alamnya yang memikat, disaat mengunjungi pulau samosir, wisatawan juga dapat merasakan sensasi lain, yakni berenang di kolam renang air panas alami, menyaksikan kuburan batu, simando, ambarita ( meja batu yang merupakan tempat hukuman tradisional Batak ), serta menikmati beragam kuliner yang dapat dengan mudah ditemui di pulau samosir.
Selain keindahan alamnya yang memikat, disaat mengunjungi pulau samosir, wisatawan juga dapat merasakan sensasi lain, yakni berenang di kolam renang air panas alami, menyaksikan kuburan batu, simando, ambarita ( meja batu yang merupakan tempat hukuman tradisional Batak ), serta menikmati beragam kuliner yang dapat dengan mudah ditemui di pulau samosir.
Danau toba adalah sebuah danau vulkanik yang sejatinya merupakan bekas kawah letusan gunung terbesar di dunia, dengan sebuah pulau di tengahnya yang diberi nama pulau Samosir.
Danau toba memiliki luas 1707 Km persegi atau lebih dari dua kali luas Singapura, terbentuk dari letusan gunung purba raksasa yang menurut beberapa penelitian disaat letusannya sempat merubah iklim dunia dan membawa dunia ke dalam zaman es. Letusan raksasa tersebut hampir memusnahkan manusia di dunia ini. Peninggalan letusan tersebut masih bisa dilihat berupa kaldera terbesar di dunia yang saat ini terisi air menjadi danau Toba. Pulau samosir adalah bagian kaldera yang tidak terendam air, terletak di tengah-tengah danau Toba dan merupakan pusat dari kebudayaan Batak.
Danau toba merupakan salah satu tujuan wisata populer di indonesia, mesti demikian tempat ini sebenarnya tidak terlalu ramai, sehingga cocok untuk anda yang ingin bersantai..
Untuk mencapai danau Toba, Dari kota Medan anda bisa menuju Parapat dengan lama perjalanan sekitar 5 Jam. Apabila anda tiba di Medan menggunakan pesawat terbang, dari bandara pertama anda harus menuju terminal Bus Amplas menggunakan kendaraan umum No 64 dengan harga Rp. 3000 / Orang. Dari terminal Amplas ambil Bus menuju Parapat dengan tarif sekitar Rp. 22.000 / Orang. Apabila anda ingin lebis simple, anda bisa menyewa mobil dengan tarif sekitar Rp. 450.000 sudah termasuk driver dan bahan bakar, atau bisa menggunakan Taxi.
Alternatif lain menuju danau Toba ialah dengan menggunakan kereta api. Perjalanan menggunakan kerteta api menuju Pematang Siantar atau Tebing Tinggi menyguhkan pemandangan yang tak akan terlupakan, sangat indah. Dari sini anda bisa melanjutkan perjalanan ke Parapat dengan menggunakan Taxi.
Pemandangan eksotis lain akan anda dapatkan ketika anda menaiki ferry menuju pulau samosir, suasana yang memberikan ketenangan batin. Selama perjalanan anda bisa menikmati jajanan yang banyak dijajakan oleh pedagang asongan yang ramah.
Dari Parapat perjalanan dilanjutkan dengan menaiki perahu / kapal ferry menuju pulau samosir dengan tarif Rp. 7000 / Orang, tujuannya ialah Tuktuk Siodang di pulau Samosir. Tuktuk adalah salah satu tempat yang tepat untuk menikmati danau Toba, di sini juga banyak terdapat hotel & penginapan yang dapat anda gunakan.
Selain menikmati keindahan alam dan danau serta keramahan penduduknya, selama berada di Samosir anda bisa melihat objek wisata lain seperti melihat kuburan batu, Simando, Ambarita (meja batu tempat hukuman tradisional Batak) atau berenang di kolam air panas alam.
Sumber: dangstars.blogspot.com